eringkali kita berhadapan dengan subjek dan objek foto yang terlalu “ramai dan bising” sehingga saat kita potret hasilnya adalah sebuah foto dengan point of interest yang kurang jelas dan tidak menonjol. Mata pemirsa foto jadi bingung, titik manakah yang ingin ditonjolkan oleh foto tersebut. Alhasil, secara keseluruhan foto ini menjadi kurang menawan. Secara visual, mata manusia lebih menyukai yang strukturnya enak dan simpel
dibandingkan yang ruwet dan acak-acakan. Untuk itulah, saat berhadapan dengan subjek foto yang ramai dan membingungkan, langkah paling pas adalah dengan melakukan simplifikasi. Sederhanakan foto anda.
Agar subjek foto yang bising bisa tampak sederhana, kita bisa melakukan beberapa cara, antara lain:
- Mengubah sudut pemotretan. Anda bisa mencapainya dengan mencoba memotret dari posisi yang berbeda. Kalau dengan berdiri foto masih terlihat terlalu bising, cobalah memotret dari posisi jongkok atau rebah. Kalau perlu dan memungkinkan, cobalah memotret dari ketinggian.
- Mengubah panjang focal lensa. Kalau anda membawa lensa zoom, cobalah zoom-in dan zoom-out lensa anda dan lihat hasil foto dengan panjang focal yang berbeda. Kalau anda menggunakan lensa prime (fix), lakukan zoom dengan kaki: berjalan menjauh atau mendekat. Kalau anda memotret dengan lensa lebar (wide angle) dan tidak puas, cobalah ganti dengan lensa tele.
- Atau kita juga bisa mengisolasi latar belakang yang terlalu sibuk dengan membuat mereka tampak kabur dan menyisakan subjek utama yang fokus. Anda bisa menerapkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar